Palembang, Sonora.ID – Mata merupakan panca indera pada tubuh yang berfungsi untuk melihat.
Hal ini pun membuat kesehatan mata patut dijaga dari berbagai penyakit dan kondisi yang tidak diinginkan.
Apabila mengalami kerusakan pada mata tentunya akan membuat penglihatan menjadi berkurang.
Berbagai faktor yang menjadi penyebabnya seperti melihat smartphone terlalu dekat hingga terlalu mengucek mata.
Apabila mata sudah mengalami kerusakan, maka diperlukan pengobatan lebih lanjut yang memerlukan biaya yang tidak sedikit.
Sebelum menyesal, yuk simak beberapa faktor yang menjadi penyebab mata rusak.
Dilansir dari Bobo.id, berikut informasi selengkapnya :
1. Lensa Kontak yang Tidak Bersih
Sebagian orang yang mengalami gangguan mata, lebih suka menggunakan lensa kontak dari pada kacamata.
Sayangnya, sering kali mereka lupa dan malas untuk menjaga kebersihan lensa kontak yang dipakainya.
Padahal, lensa kontak yang kotor bisa membuat mata iritasi dan mata merah. Artinya, mata bisa menjadi rusak.
2. Membaca dengan Cahaya Redup
Saat kita membaca di bawah cahaya yang redup atau tidak terlalu terang, mata kita cenderung akan cepat lelah.
Ini karena lensa mata kita dipaksa untuk menebal dan menipis serta pupil mata yang dipaksa mengembang.
Jika kebiasaan membaca dengan cahaya redup terus dilakukan, maka mata kita akan cepat rusak.
Sebaliknya, jika membaca di bawah cahaya yang terlalu terang juga tidak baik karena dapat menyilaukan mata.
3. Membaca Sambil Tiduran
Saat sedang bersantai, membaca sambil tiduran menjadi salah satu kegiatan yang sering dilakukan.
Namun, membaca dengan cara seperti itu ternyata bisa membuat kita kesulitan mengatur jarak yang baik antara mata dengan buku.
Hal ini bisa menyebabkan kedua mata kita menjadi pegal dan lelah. Kebiasaan ini akhirnya bisa merusak mata.
Baca Juga: Kebiasaan Harian untuk Menjaga Kesehatan Mata
4. Melihat Layar Komputer dan Smartphone Terlalu Lama
Layar komputer dan smartphone memancarkan radiasi yang sangat berbahaya bagi mata kita.
Sinar radiasi itu bisa membuat mata kita kelelahan, gangguan mata, atau penyakit mata lainnya.
Memandang terlalu lama pada layar komputer atau smartphone dapat mengurangi frekuensi mata kita berkedip.
Untuk menjaga kesehatan mata, gunakan rumus 20-20-20 saat sedang menggunakan layar komputer dan smartphone.
Caranya, setiap 20 menit menatap layar, alihkan pandangan sejauh 20 kaki (6 meter) selama 20 detik.
5. Mengucek Mata
Mengucek mata menjadi salah satu kebiasaan yang sering kita lakukan tanpa sadar, teman-teman.
Mengucek mata biasanya dilakukan saat merasa gatal. Padahal, mengucek mata bisa merusak lapisan kornea, lo.
Tak hanya itu, ini juga menyebabkan pembuluh darah di mata terganggu dan menyebabkan timbulnya kerutan halus di sekitar mata.
6. Terlalu Sering Menggunakan Obat Tetes Mata
Kita seringkali menggunakan obat tetes mata untuk meringankan mata yang kering dan mata merah.
Namun, kita harus memerhatikan frekuensi penggunaan. Menggunakannya terlalu sering bisa mengiritasi mata seiring waktu.
Oleh karena itu, sebaiknya gunakan obat tetes mata hanya untuk waktu singkat dan jangan gunakan terlalu sering.
Apabila, penggunaan tetes mata justru menyebabkan iritasi, ruam mata, atau efek samping negatif lainnya, segera hentikan penggunaannya, ya.
7. Keluar Tanpa Pelindung
Risiko kerusakan mata juga bisa menyerang jika terbiasa keluar rumah tanpa pelindung, seperti kacamata hitam.
Penggunaan kacamata hitam ini bisa membantu melindungi mata dari sinar ultraviolet saat berada di bawah paparan sinar matahari.
Sinar ultraviolet yang dipancarkan matahari tidak boleh diabaikan, sebab bisa berbahaya bagi kesehatan mata.
Paparan sinar ultraviolet yang langsung ke mata bisa menimbulkan beberapa penyakit, seperti katarak, degenerasi makula atau pterygium.
Nah, itulah beberapa kebiasaan buruk yang dapat merusak mata. Semoga informasi ini bisa bermanfaat untuk teman-teman, ya.
Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News.
Baca Juga: Tidak Cuma Bisa Mengatasi Penyakit Jantung dan Kanker, Kol Mentah Bisa Jaga Kesehatan Mata