Pagi ini matahari cerah, ruangan kosan terasa lebih hangat bangun. Sinar matahari tidak benar-benar masuk karena terhalang gedung Gandaria 8 Tower.
Alarm berbunyi sejak pukul enam namun sejam kemudian baru bangkit.
Masuk kantor jam delapan. Jarak ke kantor bisa ditempuh dalam waktu 12 menit saja. Diawali dengan berjalan kaki dari Jalan Pandan menyebrang ke jalan Gandaria II.
Lalu, belok kiri ke Gandaria Tengah II dan tibalah di tujuan. Harusnya bisa masuk tepat jam delapan, kenyataanya tidak. Dasar millennial.
Setelah itu bukannya langsung bekerja malah sibuk buka sosial media.
Butuh asupan motivasi, itu yang terbersit. Rale L, hanya itu nama yang masih kental di memori. Menyesal tak kuminta nomor ponselnya.
Pulang kerja larut malam jum’at pekan lalu tidak pernah semenyenangkan itu. Jalanan di depan Menara BTN tidak begitu ramai.
Tanganku melambai kepada dua taksi yang melintas, keduanya lewat begitu saja. Lalu, taxi ketiga melambat dan berhenti ke sisi jalan tempat ku berdiri menunggu.
Satu langkah turun dari trotoar langsung mengantarkanku di depan pintu belakang.
Ku masuk dan mobil pun melaju di kawasan Harmoni. Punggung ini sudah terbebas dari tas ransel berisi laptop berat. Lega rasanya.