Sonora.ID - Study tour merupakan kegiatan di luar kelas yang bertujuan untuk mempelajari proses yang sebenarnya langsung dari lapangan.
Usai mengikuti kegiatan study tour dengan mengunjungi beberapa tempat wisata dan bersejarah, para siswa biasanya akan diminta untuk membuat laporan kegiatan study tour.
Laporan kegiatan study tour menjadi bukti autentik tentang perjalanan wisata ke suatu tempat. Laporan ini biasanya terdiri atas beberapa bagian, yakni sebagai berikut.
Berikut ini kami sajikan kumpulan contoh laporan study tour yang singkat, tepat, benar, dan sesuai struktur, dikutip dari berbagai sumber.
Baca Juga: 5 Contoh Laporan Hasil Wawancara Yang Benar dan Sesuai Struktur
Contoh Laporan Kegiatan Study Tour: Singkat, Tepat, dan Sesuai Struktur
Contoh 1
Laporan Perjalanan Wisata Study Tour SMK Bakti Kencana
“Pariwisata Kota Surabaya: Monumen Kapal Selam”
Disusun oleh:
Pendahuluan
Latar Belakang
Kota Surabaya merupakan kota yang kaya akan ragam budaya dan sejarah. Maka dari itu SMK Bakti Kencana melakukan study tour jarak pendek ke salah satu destinasi wisata, yaitu Monumen Kapal Selam. Lokasi yang strategis membuat destinasi wisata ini mudah dijangkau dari berbagai tempat di Surabaya.
Tujuan
Pelaksanaan study tour ini bertujuan:
Waktu Pelaksanaan
Dilaksanakan pada kamis, 12 Desember 2019 menuju Monumen Kapal Selam Surabaya.
Peserta Wisata Pariwisata Kota Surabaya
Kegiatan wisata study tour ini diikuti oleh siswa SMK Bakti Kencana Surabaya kelas X.
Rincian Biaya
Biaya yang harus dipersiapkan setiap siswa sebesar Rp200.000. Jumlah biaya tersebut mencakup:
Isi Laporan
Laporan Perjalanan
Rombongan siswa SMK Bakti Kencana mengadakan study tour jarak pendek ke Kota Surabaya dengan tema Pariwisata Kota Surabaya. Dilaksanakan pada 12 Desember 2019. Kami menumpangi Bus Pariwisata Argo Mulyo dan ditemani staff guru. Rombongan berangkat jam 8 pagi dan memerlukan waktu tempuh 3 jam untuk sampai ke lokasi pukul 10 pagi.
Objek yang Diamati Selama Perjalanan Wisata
Setelah melewati antrian tiket, Kami bersama rombongan lainnya dibagi menjadi dua kelompok besar. Kemudian memasuki beberapa ruangan yang masih diizinkan oleh pengelola untuk disentuh maupun diabadikan lewat foto. Setelah itu Kami berkesempatan melakukan wawancara dengan pihak pengelola untuk menambah pengetahuan tentang Monumen bersejarah ini.
Terdapat banyak benda yang bisa Kami lihat seperti peralatan tempur, ruang komando dan pakaian yang digunakan dalam kapal selam. Selain itu terdapat beberapa gambar para pejuang Indonesia yang gugur dalam pertempuran di laut Aru.
Penutup
Simpulan
Study tour ini memberikan banyak pelajaran tentang sejarah dan perjuangan yang tiada henti. Kami sangat bersyukur untuk lahir di Indonesia karena kaya dengan ragam budaya, kuliner dan sejarah yang bernilai tinggi.
Saran
Kami berharap perjalanan ini bisa dilakukan secara rutin setiap tahun dengan tujuan dan tema yang berbeda-beda. Sehingga kesan yang Kami terima semakin beragam dan menambah pengalaman.
Contoh 2
LAPORAN STUDI TOUR
COVER
LEMBAR PENGESAHAN
Laporan Study Tour Bandung dengan objek wisata antara lain:
Adalah suatu kegiatan pendidikan sebagai syarat mengikuti Ujian Nasional/Ujian Sekolah Tahun Pelajaran 20xx/20xx
Sesuai dengan program tahunan SMK Kosngosan, maka laporan ini dapat diterima dan disahkan sebagai salah satu kegiatan Pendidikan dan syarat menempuh Ujian Nasionl/Ujian Sekolah
Laporan ini telah disetujui dan disahkan pada :
Hari :
Tanggal :
Tempat :
Mengetahui :
Kepala Sekolah Wali Kelas
(Nama dan TTD) (Nama dan TTD)
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT atas Rahmat juga hidayah-Nya, kami dapat menyelesaikan laporan kegiatan study wisata ini sesuai dengan waktu yang telah ditentukan, dengan objek Makam Sunan Gunung Jati, Teropong Bintang Boscha, Gunung Tangkuban Parahu, Puspa IPTEK Sundial, dan Pusat cinderamata Cibaduyut.
Laporan study tour ini penulis susun sebagai salah satu syarat menempuh Ujian Nasional dan Ujian Sekolah SMK Kosngoꜱan Tahun Pelajaran 20xx/20xx. Dengan selesainya laporan ini kami mengucapkan banyak terima kasih kepada:
.......
Semoga Laporan Kegiatan Study Tour ini memberikan manfaat bagi masyarakat pada umumnya dan pembaca pada khususnya serta dapat membantu meningkatkan harkat dan martabatbangsa kita dalam membangun bangsa Indonesia tercinta ini.
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
LATAR BELAKANG
Latar belakang diselenggarakannya Study Tour Bandung ini karena rutinitas kegiatan belajar siswa-siswi SMK Kosngosan, mengakibatkan kejenuhan diantara siswa, apalagi setelah diadakan semester genap.
Selain itu pengenalan beberapa keanekaragaman kekayaan budaya, sejarah dan sebagainya guna merangsang pengembangan pola pemikiran serta dimaksudkan pula untuk menimbulkan suasana baru, dalam menghadapi pembelajaran, terutama persiapan menghadapi ujian Sekolah dan ujian Nasional.
Kegiatan Study Tour Bandung ini merupakan salah satu bentuk kegiatan ekstra (kegiatan belajar diluar sekolah) yang mana para peserta kegiatan tersebut diharapkan mampu mendeskripsikan tentang kegiatan dan tempat-tempat obyek kegiatan.
Hasil musyawarah siswa/i yang dipandu oleh guru pembimbing dan mendapat persetujuan dari pimpinan Sekolah merupakan panduan yang cukup lengkap wisata rohani, study ilmu pengetahuan dan teknik sejarah, keindahan alam dan arena belanja, sebagai cindera mata yang murah dan bermutu.
TUJUAN PENULISAN LAPORAN
Tujuan penulisan laporan diantaranya sebagai berikut :
MANFAAT LAPORAN
Secara praktis, hasil study tour ini dapat bermanfaat bagi :
BAB II PELAKSANAAN DAN HASIL PENGAMATAN
WAKTU, LOKASI DAN BIAYA
Adapun waktu penyelenggaraan study tour bandung ini dilaksanakan selama 3 hari 4 malam pada tanggal .... 20xx sampai tanggal .... 20xx.
Lokasi yang dituju adalah Makam Sunan Gunung Jati, Observatorium Bosscha, Gunung Tangkuban Parahu, Puspa IPTEK Sundial dan Pusat cinderamata Cibaduyut
Biaya yang dikeluarkan setiap siswa adalah sebesar Rp 700.000 yang mana biaya tersebut sudah termasuk biaya penginapan, konsumsi dan transportasi. Untuk detail rincian biaya akan ditulis pada bagian lampiran pada laporan ini.
PENGUMPULAN DATA
Dalam pengamatan ini data yang diperlukan adalah berkaitan dengan permasalahan seputar tempat wisata yang dikunjungi. Metode yang digunakan antara lain :
DATA DAN HASIL PENGAMATAN
Makam Sunan Gunung Jati
Sunan Gunung Jati atau Syekh Syarif Hidayatullah adalah salah satu ulama besar penyebar agama Islam di tanah Jawa pada Abad XIV yang dikenal dengan sebutan Wali Sanga, kumpulan para awliyah, sejumlah 9 orang dengan pusat perkumpulannya berada di dua tempat, yaitu Cirebon, Jawa Barat dan Demak, Jawa Tengah.
Kompleks makam Sunan Gunung jati dikenal dengan sebutan Astana yang disekelilingnya dipenuhi oleh kuburan para kerabat keraton dari tiga kasunanan, Kesultanan Keraton Kasepuhan, Keraton Kanoman dan Keraton Kacirebonan, ditambah dengan keluarga besar Pengguron yang ada di Cirebon.
Pusara Sunan Gunung Jati ada di puncak Bukit Sembung, di dalam ruang beratap limas memolo kecil yang dikelilingi oleh batu mutu manikam, seperti zamrud, batu giok, intan, blue safir dan batu mulia lainnya diperkirakan salah satunya adalah batu merah delima yang sangat langka.
Dalam ruang pasarean (makam) ada makam lain yang terdiri dari Pangeran Cakrabuana, Nyai Pakungwati, Ki Gede Mayung dan Putri Ong Tien, yaitu salah satu istri Sunan Gunung Jati yang berasal dari negeri Cina.
Kuburan Putri Ong Tien dibagi menjadi dua, setengah di dalam ruang, setengah lagi di luar ruang atau tembok penyekat.Hal itu terjadi karena Putri Ong Tien ketika disuruh masuk Islam dan mengikuti agama leluhurnya di Cina. Sehingga oleh Sunan Gunung Jati kuburannya juga dibagi dua.
Observatorium Bintang Bosscha
Bosscha didirikan oleh Nederlandsch-Indische Sterrenkundige Vereeniging (NISV) pada saat itu Karel Albert Rudolf Bosscha lah yang bersedia menjadi penyandang dana utama dan berjanji memberikan bantuan pembelian teropong bintang
Observatorium bosscha dibangun selama 5 tahun yaitu dari tahun 1923 sampai tahun 1928. Diakibatkan dengan adanya perang dunia ke dua observatorium bosscha terpaksa ditutup karena mengalami kerusakan. Setelah perang usai, observatorium bosscha mengalami renovasi besar-besaran sampai akhirnya bisa digunakan kembali.
Observatorium bosscha diserahkan kepada pemerintah RI pada tahun 17 oktober 1951.lalu setelah berdirinya Institut Teknologi Bandung,observatorium bosscha menjadi bagian dari ITB.
Observatorium bosscha adalah aset penting bagi negara dan merupakan lembaga penelitian bidang astronomi modern pertama di indonesia.
Gunung Tangkuban Parahu
Tangkuban Parahu atau Gunung Tangkuban Perahu merupakan salah satu gunung yang berada di Provinsi Jawa Barat, Indonesia. Sekitar 20 km ke arah utara Kota Bandung, dengan pohon pinus dan hamparan kebun teh di sekitarnya.
Gunung Tangkuban Perahu berada pada ketinggian 2084 meter. Bentuk gunung ini adalah Stratovolcano dengan pusat erupsi yang berpindah dari timur ke barat. Jenis batuan yang dikeluarkan lewat letusan kebanyakan adalah lava dan sulfur.
Mineral yang dikeluarkan adalah sulfur belerang, mineral yang dikeluarkan saat gunung tidak aktif adalah uap belerang.Daerah Gunung Tangkuban Perahu dikelola oleh Perum Perhutanan.
Suhu rata-rata hariannya adalah 17 oC pada siang hari dan 2 oC pada malam hari. Gunung Tangkuban Perahu mempunyai kawasan hutan Dipterokarp Bukit, hutan Dipterokarp Atas, hutan Montane, dan Hutan Ericaceous atau hutan gunung.
Puspa IPTEK Sundial
Puspa Iptek Sundial adalah tempat pendidikan yang terletak di kawasan Kota Baru Parahyangan, Padalarang, Bandung. Puspa Iptek Sundial diresmikan pada tanggal 11 Mei 2002, bertepatan dengan momen Hari Pendidikan Nasional.
Keberadaan Gedung ini sebagai upaya penting bagi perwujudan Kota Baru Parahyangan sebagai Kota Mandiri yang berwawasan Pendidikan. Area alat peraga di Puspa Iptek Sundial juga diperluas dan fasilitasnya diperlengkap.
Puspa IPTEK Sundial punya kurang lebih 170 buah alat peraga yang interaktif, sehingga sobat koꜱngosan dapat mencoba sendiri dan mengeksplorasi alat-alat peraga tersebut.
Nama Puspa Iptek Sundial adalah perpaduan antara Puspa Iptek dan Sundial. Puspa Iptek singkatan dari Pusat Peragaan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi dan Sundial artinya jam Matahari.
Kata Sundial melekat karena Puspa Iptek berada di sebuah bangunan yang unik. Keunikannya adalah gedungnya sekaligus berfungsi ganda sebagai jam Matahari.
Jam Matahari yang terdapat di Puspa Iptek pun tidak hanya satu, melainkan dua buah yaitu jam Matahari horizontal dan jam Matahari vertikal yang terpadu menjadi satu kesatuan.
Pusat Cinderamata Cibaduyut
Bandung adalah salah satu pusat pembuatan aksesoris seperti sepatu, tas dan dompet. Tepatnya berada di Cibaduyut, Bandung. Cibaduyut dikenal sebagai deretan toko terpanjang di Asia.
Hasil produk sepatu cibayudut tidak kalah dengan merek luar negeri.Buktinya dengan banyaknya turis domestik yang datang ke sini. Cibaduyut berada di daerah selatan Bandung kira kira dari pusat kota sekitar 30 menit.
Kawasan ini dikenal dengan sentral sepatu kulit. Untuk menuju ke Cibaduyut tidak sulit. Ditandai dengan patung sepatu yang besar di depan perempatan sebelum memasuki jalan Cibaduyut Bandung. Patung Sepatu ini memudahkan para pengunjung untuk sampai ke Cibaduyut Bandung.
Karena patung sepatu adalah lambang atau ciri khas dari jalan cibaduyut sekaligus menjadi akses pintu masuk menuju dari jalan Cibaduyut Bandung. Toko disini terkenal karena harga yang mereka tawarkan cukup murah, dan kualitas yang cukup bagus.
Sepanjang Jalan Cibaduyut Bandung banyak ditemukan berbagai toko yang menjual dan menerima pesanan sepatu. Semua ukuran sepatu dapat dibuatkan di sini.
BAB III PENUTUP
KESIMPULAN
Kegiatan study tour bandung ini merupakan sarana belajar di luar ruangan. Para siswa dan siswi dapat mengetahui dan mengamati berbagai objek peninggalan sejarah secara langsung.
Study tour sebagai kegiatan untuk menempatkan kesadaran siswa sekolah dalam mengimbangi perkembangan zaman yang serba modern untuk bisa berkompetisi menghadapi globalisasi di zaman sekarang.
SARAN
Kami berharap agar kegiatan ini dapat berlangsung setiap tahun di SMK Kosngosan, terutama pada semua anak-anak kelas VIII supaya bisa berkenan untuk mengikuti STUDY TOUR yang berguna untuk menambah pengetahuan baru, pengalaman, sejarah, dan skill untuk menghadapi dunia kerja.
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN FOTO
Contoh 3
Laporan Perjalanan Wisata Study Tour SMP Negeri 1 Bekasi
“Goes To Yogyakarta”
Disusun oleh:
Pendahuluan
Latar Belakang
Daerah Istimewa Yogyakarta merupakan salah satu destinasi wisata dengan beragam jenis wisata. Mulai dari wisata sejarah, budaya, kuliner dan pusat oleh-oleh ternama. Tak lupa keberadaan kesultanan Yogyakarta yang tak luput menjadi perhatian dan menambah khazanah keilmuan.
Study tour yang dilaksanakan SMP Negeri 1 Bekasi merupakan agenda rutin tahunan. Kemudian pada kegiatan ini siswa yang turut serta dalam perjalanan wisata Goes to Yogyakarta diwajibkan membuat laporan perjalanan wisata secara lengkap.
Tujuan
Pelaksanaan study tour ini bertujuan:
Waktu Pelaksanaan
Dilaksanakan pada sabtu, 14 Desember hingga senin, 17 Desember 2019. Tujuan lokasi adalah Kota Yogyakarta.
Peserta Wisata Study Tour Goes To Yogyakarta
Kegiatan wisata study tour ini diikuti oleh siswa SMP Negeri 1 Bekasi kelas VIII.
Rincian Biaya
Biaya yang harus dipersiapkan siswa sebesar Rp500.000. Sumber dana ini berasal dari 50% biaya mandiri dan 50% tabungan kelas tiap siswa. Jumlah biaya tersebut mencakup:
Isi Laporan
Laporan Perjalanan
Rombongan siswa SMP Negeri 1 Bekasi mengadakan study tour dengan tema Goes to Yogyakarta. Dilaksanakan pada 14 Desember 2019 atau 3 hari 2 malam sampai dengan 17 Desember 2019.
Kami menumpangi Bus Pariwisata Sinar Jaya dan ditemani staff guru hingga bagian Tata Usaha. Rombongan berangkat jam 9 pagi dan memerlukan waktu tempuh 10 jam dan sampai lokasi penginapan pukul 7 malam.
Menjelang tengah malam Kami bisa menikmati beragam acara budaya di kawasan Malioboro dan berkesempatan melakukan wawancara. Kemeriahan malam ini turut diabadikan dalam foto dan dokumentasi tulisan untuk tugas sekolah. Pagi harinya Kami sudah bersiap untuk melakukan study tour ke beberapa lokasi seperti Candi Borobudur dan Universitas Negeri Yogyakarta (UNY).
Objek Goes To Yogyakarta
Banyak objek wisata yang Kami kunjungi selama melakukan study tour di Yogyakarta. Akan tetapi Kami hanya berfokus untuk membahas pada salah satu universitas terbaik di sana yaitu UNY. Kami bersama rombongan dan tourguide dipersilakan untuk berkeliling di sekitar area kampus. Kebetulan hari libur kuliah sehingga kampus tampak sepi tanpa hilir mudik mahasiswa.
Informasi hari libur kuliah ini Kami dapatkan berkat wawancara bersama seorang pengurus UKM. Dimana kegiatan rutin kuliah akan dilaksanakan minggu depan. Rangkaian dan proses wawancara Kami sampaikan di halaman lampiran. Kemudian mengabadikan sejumlah gambar dengan foto bersama di depan kampus UNY.
Penutup
Simpulan
Setelah melakukan perjalanan Goes To Yogyakarta maka Kami merasa bahwa perjalanan ini sangat mengesankan. Berkesempatan untuk melihat beragam budaya dan sejarah yang masih tersimpan apik di Yogyakarta. Dengan demikian semakin bertambah kekaguman Kami karena tinggal di Indonesia.
Saran
Kami berharap perjalanan ini bisa dilakukan secara rutin setiap tahun dengan tujuan dan tema yang berbeda-beda. Sehingga kesan yang Kami terima semakin beragam untuk menambah pengalaman.
Demikianlah paparan mengenai kumpulan contoh laporan perjalanan kegiatan study tour yang benar sebagai bahan referensi.
Baca Juga: Contoh Laporan Pertanggungjawaban (LPJ) Panitia Ospek yang Tepat
Baca artikel dan berita update lainnya dari Sonora.id di Google News.