Sutarjo mengatakan total ada 4 Kartu Keluarga dan ada 11 jiwa. Selain itu, ada dua rumah kosong yang juga ikut terbakar.
“Jumlahnya ada 4 Kartu Keluarga, ada 11 jiwa di dalamnya. Selain itu ada 2 rumah yang kosong,” tambahnya.
Sutarjo juga mengatakan bahwa pihak Damkar mengerahkan total 7 unit mobil pemadam kebakaran dari Damkar. Selain itu ada 1 unit dari BPBD, dan 1 unit PMI.
“Mobil yang kami kerahkan ada total 7 unit dari Damkar, 1 unit BPBD, dan 1 unit PMI,” ucapnya.
Salah satu korban yang bernama Sri Hartini (57) melakukan aksi heroik pada saat kebakaran ini terjadi.
Ia memilih untuk menyelamatkan ibunya yang sedang menderita stroke saat kebakaran tersebut berlangsung.
Ia hanya sempat menyelamatkan ibunya yang menderita stroke dan juga beberapa surat berharga.
Aksinya tersebut mengakibatkan dirinya harus kehilangan harta sekitar Rp 8 juta yang juga disimpan di dalam rumahnya.
“Di dalam rumah ada uang tunai 2 juta, dan ada emas Rp 6 juta, total ada 8 juta,” jelas Sri Hartini.
Penulis: Naila Suci