Data DKPP sejak Januari-November 2023 mencatat 49 pengaduan dugaan pelanggaran KEPP di sekitar daerah Sumatra Utara.
"Sejak Januari sampai dengan November tahun 2023 ya, DKPP itu menerima pengaduan dari Sumatra Utara itu paling tinggi, saya tidak menyebutkan kabupaten ya, tapi provinsi Sumatra Utara itu paling tinggi," ungkap Tio.
Dari banyaknya pengaduan dugaan pelanggaran KEPP, DKPP berencana membentuk perwakilan di daerah yang tingkat kerawanan dugaan pelanggaran KEPP-nya sangat tinggi.
"Dalam beberapa kesempatan, kita mewacanakan untuk adanya perwakilan DKPP di Sumatra Utara kemudian di Papua mengingat memang banyak sekali laporan yang masuk," jelasnya.
Baca Juga: Peran Penting DKPP dalam Demokrasi dan Pelaksanaan Pemilu 2024
Selain rencana pembentukan perwakilan DKPP daerah, pihaknya juga telah memberikan pendidikan etik bagi penyelenggara negara, baik KPU dan Bawaslu, untuk melaksanakan pemilu yang bersih dan damai. Namun, Tio mengakui sosialisasi dan pendidikan etik itu diberikan kepada anggota KPU dan Bawaslu periode yang lalu.
"Tapi memang kita lakukan sosialisasi dan pendidikan etik itu pada periodesasi Bawaslu dan KPU-nya yang kemarin," jelasnya.
Beberapa jajaran KPU dan Bawaslu Sumatra Utara 2023 baru saja terpilih sehingga belum mendapat pendidikan etik.
Meski belum mendapat sosialisasi, Tio berharap komposisi KPU dan Bawaslu yang baru terpilih dapat menerapkan Peraturan DKPP Nomor 2 Tahun 2017 tentang Pedoman Etik dan Perilaku bagi Jajaran Pemilu.
"Harapan kita dengan komposisi KPU dan Bawaslu di Sumatra Utara yang baru terpilih ini juga bisa melakukan kegiatan pendidikan etik," ujarnya.
Untuk menjaga kredibilitas para penyelenggara pemilu, DKPP akan menempatkan Kota Medan sebagai tuan rumah rapat koordinasi wilayah bagi jajaran penyelenggara pemilu dan tim pemeriksa daerah yang melibatkan 8 provinsi di Sumatra.
"Jadi mulai dari Aceh sampai dengan Bengku sampai dengan Babel itu kita lakukan rapat koordinasi wilayah di Sumatra Utara tempatnya di Kota Medan," ujarnya.
Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News.