Sonora.ID – Ayyamul Bidh merupakan salah satu puasa sunnah yang dilakukan oleh Nabi Muhammad SAW.
Dilansir dari NU Online, puasa Ayyamul Bidh merupakan salah satu amalan sunnah yang dapat dikerjakan umat muslim setiap pertengahan bulan penanggalan kalender Hijriyah, yaitu setiap tanggal 13, 14, dan 15.
Hukum melaksanakan puasa Ayyamul adalah sunnah muakkad atau sunnah yang sangat dianjurkan. Hal ini sebagaimana yang dijelaskan dalam salah satu hadis, yaitu:
وَعَنِ ابْنِ عَبَّاس رَضِيَ اللهُ عَنْهُمَا، قَالَ: كَانَ رَسُولُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَا يُفْطِرُ أَيَّامَ الْبِيْضِ في حَضَرٍ وَلاَ سَفَرٍ. (رواه النسائي بإسنادٍ حسن)
Artinya: "Diriwayatkan dari Ibnu Abbas ra, ia berkata: 'Rasulullah saw sering tidak makan (berpuasa) pada hari-hari yang malamnya cerah baik di rumah maupun dalam bepergian'." (HR an-Nasa'i dengan sanad hasan).
Baca Juga: Tata Cara dan Niat Puasa Ayyamul Bidh 27, 28 dan 29 November 2023
Ada berbagai manfaat puasa Ayyamul Bidh dari segi spiritual hingga kesehatan yang menarik untuk dibahas.
Untuk bulan ini, puasa Ayyamul Bidh 13-15 Jumadil Awal 1445 H bertepatan pada tanggal 27-29 November 2023 M.
Nah, berikut 7 manfaat puasa Ayyamul Bidh bagi umat Islam.
Bagaikan puasa satu tahun penuh
Dalam tafsir sebuah hadis disebutkan bahwa menjalankan puasa ini sebanding dengan puasa selama sebulan.
Sedangkan jika bisa menjaga setiap bulannya, akan memperoleh pahala puasa selama satu tahun penuh.
"Sungguh, cukup bagimu berpuasa selama tiga hari dalam setiap bulan, sebab kamu akan menerima sepuluh kali lipat pada setiap kebaikan yang Kaulakukan. Karena itu, maka puasa ayyamul bidh sama dengan berpuasa setahun penuh." (HR Bukhari-Muslim).
"Puasa pada tiga hari setiap bulannya adalah seperti puasa sepanjang tahun." (HR. Bukhari no. 1979)
Lebih dekat dengan Allah SWT
Dengan menjalankan puasa Ayyamul Bidh di bulan Safar 2023, umat Islam juga akan mendapatkan keutamaan jadi lebih dekat dengan Allah SWT.
Hal ini lantaran selama berpuasa, Anda telah menekan hawa nafsu dan senantiasa berdoa menjaga godaan dan memohon kebaikan.
Pahala yang didapatkan akan dilipatgandakan
Manfaat kedua adalah bagi orang muslim yang menjalankan puasa sunnah satu ini maka pahalanya akan dilipatgandakan oleh Allah SWT, keterangan tersebut juga dijelaskan dalam hadis, Rasulullah SAW bersabda:
كُلُّ عَمَلِ ابْنِ آدَمَ يُضَاعَفُ الْحَسَنَةُ عَشْرُ أَمْثَالِهَا إِلَى سَبْعِمِائَةِ ضِعْفٍ قَالَ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ إِلاَّ الصَّوْمَ فَإِنَّهُ لِى وَأَنَا أَجْزِى بِهِ يَدَعُ شَهْوَتَهُ وَطَعَامَهُ مِنْ أَجْلِى لِلصَّائِمِ فَرْحَتَانِ فَرْحَةٌ عِنْدَ فِطْرِهِ وَفَرْحَةٌ عِنْدَ لِقَاءِ رَبِّهِ. وَلَخُلُوفُ فِيهِ أَطْيَبُ عِنْدَ اللَّهِ مِنْ رِيحِ الْمِسْكِ
Artinya: “Setiap amalan kebaikan yang dilakukan oleh manusia akan dilipatgandakan dengan sepuluh kebaikan yang semisal hingga tujuh ratus kali lipat.
Allah Ta’ala berfirman (yang artinya), “Kecuali amalan puasa. Amalan puasa tersebut adalah untuk-Ku. Aku sendiri yang akan membalasnya. Disebabkan dia telah meninggalkan syahwat dan makanan karena-Ku. Bagi orang yang berpuasa akan mendapatkan dua kebahagiaan yaitu kebahagiaan ketika dia berbuka dan kebahagiaan ketika berjumpa dengan Rabbnya. Sungguh bau mulut orang yang berpuasa lebih harum di sisi Allah dari pada bau minyak kasturi.” (HR. Muslim).
Baca Juga: 20 Contoh Perilaku Akhlakul Karimah dalam Kehidupan Sehari-hari
Memiliki tiket ke surga Ar Rayyan
Bagi kaum muslimin yang melaksanakan puasa maka dia akan mendapatkan pintu khusus untuk masuk ke surga Ar Rayyan di akhirat nanti, termasuk orang yang melakukan puasa Ayyamul Bidh.
Penjelasan tersebut telah dijelaskan Nabi Muhammad SAW dalam sebuah hadis berikut.
إن في الجنة بابًا يقال له: الريان، يدخل منه الصائمون يوم القيامة لا يدخل منه أحد غيرهم. يقال: أين الصائمون؟ فيقومون لا يدخل منه أحد غيرهم، فإذا دخلوا أغلق فلم يدخل منه أحد
Artinya “Sesungguhnya di surga ada satu pintu yang namanya “Ar-Rayyan,” yang akan dimasuki oleh orang-orang yang sering berpuasa kelak pada hari kiamat, tidak akan masuk dari pintu itu kecuali orang yang suka berpuasa. Dikatakan: Manakah orang-orang yang suka berpuasa? maka mereka pun berdiri dan tidak masuk lewat pintu itu kecuali mereka, jika mereka telah masuk, maka pintu itu ditutup sehingga tidak seorang pun masuk melaluinya lagi,” (HR Bukhari dan Muslim).
Meningkatkan sistem kekebalan tubuh
Imunitas tubuh dapat meningkat karena berpuasa, tentunya diimbangi dengan makanan yang sehat dan bergizi bagi tubuh.
Meringankan kerja saluran pencernaan
Dengan berpuasa artinya menahan makan dan minum dengan jangka waktu tertentu.
Sehingga saluran pencernaan bisa memanfaatkan waktu tersebut untuk istirahat dan kembali bekerja secara optimal.
Menormalkan tensi darah
Di setiap tengah bulan, tensi atau tekanan darah manusia mengalami peningkatan.
Tensi darah yang tinggi dapat berpengaruh buruk terhadap psikis seseorang, khususnya jika tidak bisa mengendalikan emosi.
Dengan menjalankan puasa Ayyamul Bidh, tensi darah menjadi normal dan psikis akan lebih stabil.
Psikis yang stabil akan menjadikan diri seseorang menjadi lebih sabar dan tenang.
Detoksifikasi tubuh
Detoksifikasi adalah pengeluaran racun dari dalam tubuh. Hal ini dapat membuat tubuh menjadi lebih sehat karena beristirahat dari segala macam makanan dan minuman yang mungkin saja tidak sehat.
Racun-racun tubuh akan keluar dari tubuh melalui keringat, urin, atau saat buang air besar.
Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News
Baca Juga: 7 Keistimewaan Masjid Al Aqsha, yang Jadi Rebutan Palestina dan Israel