Ihram adalah nama yang diberikan untuk keadaan khusus, keadaan suci yang menandai dimulainya ritual haji untuk setiap jamaah.
Ihram dimulai dengan membaca niat dan mengenakan pakaian serba putih untuk melambangkan kesucian, kebersihan.
Bagi laki-laki wajib mengenakan dua kain putih yang satunya dililitkan di pinggang sampai ke bawah lutut dan yang satunya disampirkan di bahu kiri.
Sementara itu bagi perempuan, bisa menggunakan pakaian biasa yang menutup aurat, namun wajah dan tangan tidak boleh tertutup.
Tujuan dari rukun ihram ini adalah untuk menunjukkan kesetaraan semua jamaah haji di hadapan Allah SWT tanpa ada perbedaan antara orang kaya atau orang miskin, dan lain sebagainya.
Ada beberapa larangan saat ihram seperti tidak boleh memotong kuku, memakai parfum, mencukur rambut di bagian tubuh manapun, melakukan hubungan seksual, membunuh hewan, menikah, memakai penutup kepala bagi jamaah laki-laki, menutup wajah dan tangan bagi jamaah perempuan.
(2) Wukuf di Arafah
Wukuf dilaksanakan pada tanggal 9 Dzulhijjah sampai 10 Dzulhijjah. Ketika masa wukuf hendaknya selalu berzikir dan berdoa di Padang Arafah dari matahari terbenam sampai matahari terbit.
(3) Thawaf ifadah
Setelah melaksanakan wuquf di Bukit Arafah, jamaah haji berjalan menuju Masjidil Haram untuk melaksanakan thawaf ifadhah.