Baca Juga: Ada Jembatan Bromo, Distribusi Logistik Pemilu Tetap Pakai Kelotok?
“Di Lapas ini orangnya fluktuatif. Ada yang masuk dan keluar. Awalnya DPT kita dapat 1.300. Tapi banyak yang tidak sesuai antara nama dan NIK. Maka dikeluarkan. Sedangkan warga binaan yang terdata berjumlah 2.116,” jelasnya.
Terkait persiapan pelaksanaan Pemilu di lingkungan Lapas, telah dilakukan pemasangan sejak H min 2.
“Mulai dari pemasangan tenda. Dan logistik yang masuk langsung sambut KPPS,” tutupnya.
Dalam kesempatan kali ini, Kepala Kanwil KemenkumHAM Kalsel, Faisol Ali juga ikut memenuhi hak pilihnya di Lapas kelas 2A Banjarmasin.
Ia memberkan, alasan mengangkat tema pendidikan saat pemilu, karena pendidikan menentukan nasib seseorang di masa yang akan datang.
“Paling tidak mengingatkan kembali kita pernah menempuh pendidikan. Kami berharap pemilu terselenggaranya berjalan aman, tertib serta jujur ββββdan adil,” harapnya.
Sementara itu, salah seorang warga binaan Lapas Kelas 2A Banjarmasin, Ahmad merasa bersyukur bisa memberikan hak suara pada pemilu tahun ini.
“Semoga akan terpilih pemimpin yang lebih baik lagi dalam menjaga NKRI,” singkatnya.
Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News