Sonora.ID - Simak contoh soal anuitas dan kunci jawabannya berikut ini dengan pembahasan lengkapnya.
Sebelum membahas contoh soalnya, sudahkah kamu mengetahui apa itu anuitas?
Dikutip dari buku Matematika SMK: Kelompok Bisnis dan Manajemen, anuitas adalah pembayaran bunga dan angsuran dalam jumlah tetap setiap bulan atau setiap tahunnya.
Sederhananya, anuitas dapat didefinisikan sebagai cicilan. Meski disebut cicilan, istilah ini bukan hanya dipakai saat membayar kredit atau utang, melainkan istilah yang dipakai untuk premi asuransi juga.
Baca Juga: 20 Contoh Soal Penalaran Umum UTBK SNBT 2024, Lengkap dengan Jawabannya
Contoh Soal Anuitas dan Jawabannya
Setelah mengetahui apa itu anuitas, mari kita bahas contoh soalnya di bawah.
1. Organisasi A memiliki pinjaman yang akan segera dilunasi dengan menerapkan sistem anuitas bulanan. Jika besar angsuran Rp120.000,00 dan bunganya sebesar Rp300.000,00, maka anuitas pinjaman tersebut sebesar...
Kunci jawaban:
Diketahui
An = Rp120.000,00
Bn = Rp300.000,00
Anuitas adalah nilai konstan yang merupakan jumlah dari angsuran dan bunga. Sehingga
A = An + Bn
A = 120.000+ 300.000
A = 420.000
Sehingga, anuitas pinjamannya adalah Rp420.000,00
2. Budi mengajukan pinjaman sejumlah uang ke bank. Sesuai aturan, bank tersebut menerapkan sistem anuitas bulanan untuk pinjaman tersebut. Jika besaran anuitas Rp600.000,00 dan bunga periode ke-5 yang dibayar Eska sebesar Rp415.000,00 maka besar angsuran periode ke-5 adalah ....
Kunci jawaban:
Diketahui
A = Rp600.000,00
B5 = Rp415.000,00
Ditanya A5?
Jawab:
A = A5 + B5
600.000 = A5 + 415.000
A5 = 185.000
Dengan begitu, besaran angsuran periode ke 5 adalah Rp185.000
Baca Juga: 45 Soal Ujian Sekolah (US) IPA Kelas 9 Tahun 2024 dan Jawabannya
3. Tata memiliki hutang sebesar Rp 5.000.000,00. Hutang tersebut akan dilunasi secara anuitas sebesar Rp 1.060.792,00 dengan suku bunga 2persen per bulan. Hitunglah besar angsuran pada:
a. Bulan ke-3
b. Bulan ke-4
Kunci jawaban:
Diketahui
A= 1.060.792,00
M = 5.000.000,00
b = 2 % = 0,02
Ditanya: besar angsuran bulan ke-3 dan bulan ke-4 ???
A. Angsuran pada bulan ketiga (a3)
= (A−bM)(1+b)3−1
= (A−bM)(1+b)2
= (1.060.792 – (0,02)(5.000.000))(1+0,02)2
= (1.060.792 – (0,02)(5.000.000))(1,02)2
= (960.792)(1,0404)
= 999.608
Jadi, besaran angsuran yang harus dibayarkan pada bulan ketiga yaitu sebesar Rp 999.608,00
B. Angsuran pada bulan keempat (a4)
= (A−bM)(1+b)4−1
= (A−bM)(1+b)3
= (1.060.792 – (0,02)(5.000.000))(1+0,02)3
= (1.060.792 – (0,02)(5.000.000))(1,02)3
= (960.792)(1,0612)
= 1.019.592
Jadi, besaran angsuran yang harus dibayarkan pada bulan ketiga yaitu sebesar Rp1.019.592,00
Demikian tadi contoh soal anuitas dan kunci jawabannya. Semoga bermanfaat!