Guru Penggerak mengutamakan kebutuhan dan gaya belajar individual siswa.
Mereka menerapkan metode pembelajaran aktif dan inovatif yang mendorong siswa untuk berpikir kritis, memecahkan masalah, dan berpartisipasi aktif dalam kelas.
Budaya ini menumbuhkan rasa kepemilikan siswa terhadap pembelajaran mereka.
Baca Juga: Makmur Marbun Audensi Bersama Komunitas Guru Penggerak
Guru Penggerak menciptakan lingkungan yang menghargai upaya dan pencapaian siswa.
Mereka memberikan apresiasi secara verbal maupun nonverbal, misalnya melalui pujian, penghargaan, atau pameran hasil karya siswa.
Pengakuan ini memotivasi siswa untuk terus belajar dan berkembang.
Baca Juga: Harapan dan Kekhawatiran Calon Guru Penggerak: Transformasi Pendidikan
Guru Penggerak menerapkan pendekatan disiplin positif yang berfokus pada membangun motivasi intrinsik siswa.
Mereka menetapkan ekspektasi yang jelas, mengajarkan keterampilan sosial dan emosional, serta memberikan konsekuensi yang logis dan adil.