Sonora.ID - Dalam artikel ini kami sajikan kumpulan contoh narasi raport TK B usia 5-6 tahun semester 2 Kurikulum Merdeka.
Raport merupakan sebuah laporan yang berisikan catatan perkembangan anak berupa nilai harian, nilai ujian, nilai sikap, nilai keterampilan dan kecakapan diri,dan prestasi.
Selain itu, dalam rapor anak TK biasanya juga ada catatan khusus dari wali kelas. Catatan wali kelas ini berisi sebuah narasi mengenai perkembangan anak terkait kognitif, afektif, dan psikomotorik.
Catatan wali kelas ini tentunya ditulis dengan bahasa yang sopan dan menggunakan sudut pandang yang ditujukan untuk orang tua siswa.
Di bawah ini kami sajikan kumpulan contoh narasi raport TK B usia 5-6 tahun semester 2 yang singkat, pendek serta memotivasi yang dapat dijadikan sebagai referensi, dikutip dari berbagai sumber.
Baca Juga: 100 Catatan Wali Kelas di Raport yang Memotivasi, Menyentuh, Singkat
Contoh Narasi Raport TK B Usia 5-6 Tahun Semester 2 yang Singkat
Contoh Narasi Raport 1
Aspek Fisik:
Ananda menunjukkan perkembangan fisik yang baik. Dia aktif dalam berbagai kegiatan fisik di kelas, seperti berlari, melompat, dan bermain di taman bermain. Ananda memiliki koordinasi motorik yang baik dan mampu melakukan berbagai gerakan dengan baik.
Aspek Kognitif:
Ananda menunjukkan kemajuan yang signifikan dalam aspek kognitif. Dia mampu mengenali huruf-huruf abjad dan beberapa angka. Ananda juga menunjukkan minat yang tinggi dalam belajar dan aktif bertanya tentang lingkungan sekitarnya.
Dia mulai menunjukkan kemampuan dalam mengikuti arahan guru dan menyelesaikan tugas-tugas sederhana.
Aspek Bahasa:
Ananda memiliki kemampuan berkomunikasi yang baik. Dia mampu mengungkapkan dirinya dengan jelas dan menggunakan kalimat-kalimat yang sederhana.
Ananda juga menunjukkan minat yang tinggi dalam mendengarkan cerita dan bercerita tentang pengalaman-pengalaman pribadinya dengan baik.
Aspek Sosial-Emosional:
Ananda merupakan anak yang ramah dan mudah bergaul dengan teman-temannya. Dia senang bermain bersama dan dapat bekerja sama dalam kelompok.
Ananda juga menunjukkan kemajuan dalam mengontrol emosinya dan mampu mengekspresikan perasaannya secara sehat.
Aspek Seni dan Kreativitas:
Ananda memiliki minat yang tinggi dalam seni dan kreativitas. Dia senang menggambar, mewarnai, dan membuat karya seni dengan bahan-bahan yang ada di kelas.
Ananda juga menunjukkan imajinasi yang kreatif dalam kegiatan seni dan mampu menghasilkan karya yang unik.
Kesimpulan:
Secara keseluruhan, Ananda menunjukkan perkembangan yang positif di berbagai aspek di TK. Dia merupakan anak yang aktif, cerdas, dan kreatif.
Ananda memiliki potensi yang besar untuk terus berkembang dan siap untuk melanjutkan ke jenjang pendidikan berikutnya.
Contoh Narasi Raport 2:
Bidang Pengembangan Fisik:
Ananda menunjukkan kemajuan yang baik dalam pengembangan fisiknya. Mampu mengendalikan gerakan motorik kasar dengan baik, seperti berlari, melompat, dan melempar bola. Selain itu, kemampuan motorik halusnya juga terus berkembang, terlihat dari keahliannya dalam menggambar dan memotong menggunakan gunting dengan presisi yang meningkat.
Bidang Kognitif:
Ananda menunjukkan ketertarikan yang besar dalam kegiatan pembelajaran. Dalam bidang kognitif, kemampuannya untuk mengenal bentuk, warna, dan angka semakin meningkat. Telah dapat mengidentifikasi beberapa huruf dan angka serta menunjukkan minat dalam menyelesaikan teka-teki sederhana. Proses belajar Ananda terlihat aktif dan bersemangat.
Bidang Sosial-Emosional:
Ananda menunjukkan perkembangan sosial-emosional yang positif. Mampu berinteraksi dengan teman sebaya secara kooperatif dan saling berbagi. Kemampuannya dalam mengungkapkan emosi juga semakin baik, terlihat dari ekspresi wajah dan kemauannya untuk berbagi perasaan dengan guru dan teman-temannya.
Bahasa dan Komunikasi:
Kemampuan berbicara dan berkomunikasi Ananda semakin baik. Sudah dapat mengungkapkan ide dan perasaannya dengan kalimat yang lebih lengkap dan jelas. Kosa kata yang digunakan juga semakin beragam, dan Ananda menunjukkan minat dalam mendengarkan cerita serta mengikuti petunjuk dengan baik.
Seni dan Kreativitas:
Ananda menunjukkan bakat seni yang mengagumkan. Dapat menggambar dengan imajinasi yang kreatif, dan senang berpartisipasi dalam kegiatan seni seperti mewarnai dan membuat kreasi sederhana. Daya kreativitasnya terlihat dalam berbagai proyek seni yang telah diselesaikannya.
Kemandirian dan Tanggung Jawab:
Ananda semakin mandiri dalam melakukan tugas-tugas sehari-hari. Mampu mengenakan seragam, merapikan peralatan, dan menunjukkan tanggung jawab terhadap barang bawaannya. Partisipasinya dalam kegiatan kelas juga meningkat, menunjukkan kesiapan untuk belajar dan bekerja sama dengan orang lain.
Saran dan Catatan Penting:
Disarankan untuk terus memberikan dukungan dalam pengembangan keterampilan sosial dan emosional, serta memberikan kesempatan lebih banyak untuk bermain dan berinteraksi dengan teman sebaya. Juga, terus mendorong rasa ingin tahu Ananda melalui berbagai kegiatan pembelajaran yang menarik dan mendukung perkembangan kognitifnya.
Semua catatan di atas disusun berdasarkan pemahaman dan pengamatan terhadap perkembangan anak selama semester 1.
Contoh Narasi Raport 3:
CP Nilai Agama dan Budi Pekerti
Alhamdulillah Doni pada akhir semester 2 di TK B ini menunjukkan perilaku melaksanakan kegiatan ibadah salat dengan disiplin.
Ia dapat menunjukkan perilaku baik sesuai dengan nilai agamanya dalam kehidupan sehari-hari melalui ucapan dan perilaku baik seperti santu, jujur, dan suka menolong teman.
Sikap kepeduliannya terhadap teman yang berbeda suku dan agama ditunjukkan melalui mengajak main bersama. Doni juga menunjukkan perilaku sayang kepada tanaman di sekolah serta ikut terlibat dalam menjaga kebersihan kelas.
Di kelas I SD nanti, guru dan orang tua dapat melanjutkan perilaku baik praktik nilai dan ajaran agama sesuai dengan usianya nanti, ia dapat dikenalkan dengan huruf-huruf hijaiyah yang lebih kompleks.
CP Jati Diri
Doni menunjukkan kemampuan menjaga kebersihan diri, mengonsumsi makanan sehat dan bergizi tanpa memilih-milih (sayuran brokoli menjadi makanan kesukaannya).
Ia dapat mengikuti aktivitas fisik di pagi hari walaupun kadang terlihat kurang bersemangat ketika datang terlambat. Doni terlihat mampu menjaga keamanan diri saat menggunakan peralatan main yang sedikit berisiko.
Doni mengenali emosi dirinya dan orang lain bahkan ia mulai dapat mengelola emosi tidak sabarnya ketika harus bergantian mainan dengan anak lain.
Ia sering mengatakan, “Aku harus sabar” untuk membantunya menenangkan diri.
Lanjutan CP Jati Diri
Rasa percaya dirinya terlihat, juga ketika dengan bangga menyampaikan bahwa ayahnya dari Padang dan ibunya dari Jawa. Logat Padang kadang muncul di kelas dalam percakapan dengan teman-temannya.
Ia pun menunjukkan ketertarikan dengan budaya teman yang berbeda, khususnya yang berkaitan dengan pakaian daerah (setiap Rabu anak-anak diperkenankan mengenakan pakaian daerah)
Lanjutan
Orang tua dan guru SD dapat mengenalkan lebih banyak budaya nusantara saat di SD nanti, dapat menunjukkannya melalui gambar-gambar, video, atau menunjukkan langsung jika memungkinkan.
Orang tua dapat mengantarkan anak ke sekolah lebih tepat waktu sehingga tidak mengganggu semangat anak dalam melakukan aktivitas pagi hari.
Doni terlihat mampu menulis nama diri, nama beberapa teman yang singkat, dan kata kata yang sering ditemuinya sehari-hari.
Ketika ditanya pendapatnya tentang cerita, Doni responsif dalam menjawab pertanyaan guru dan bercerita dengan kalimat panjang.
Ia mampu menyebutkan tokoh-tokoh dalam cerita bahkan mampu menceritakan ulang cerita yang didengarnya dengan bahasanya sendiri (termasuk dengan logat Sumatera nya yang khas).
Pengenalannya terhadap warna, bentuk, angka 1-10, dan huruf terlihat muncul dalam karya-karya gambar dan kreasi seninya. Kemampuan tentang karakteristik benda, membedakan benda, dan perbandingan ukuran besar-kecil, panjang-pendek,berat-ringan, tebal-tipis, dan jauh-dekat sudah dapat dipahaminya.
Lanjutan
Doni sangat menyukai kegiatan eksperimen. Ia menggunakan alat-alatdengan bertanggung jawab dan mengembalikan ke tempat semula setelah memakainya.
Ia tidak berhenti bermain bila belum menemukan jawaban atas penyelidikannya.
Ia sering mendesak saya untuk menanyakan apa dan mengapa. Rasa ingin tahu yang tinggi ditunjukkan dengan meminta saya tau temannya untuk mengulangi hal-hal yang membuat dia penasaran.
Doni terlihat cukup tangguh, dapat mengikuti aturan kelas, dan mempunyai kontrol diri yang makin baik dibandingkan semester lalu, khususnya dalam hal kesabaran.
Lanjutan
Saya melihat bahwa kemampuan dasar-dasar literasi, sains, teknologi, rekayasa, seni,dan matematika Doni sesuai dengan usianya.
Untuk membantu stimulasi lanjutan dirumah, orang tua dapat membacakan banyak buku cerita untuk menambah kosa kata Doni.
Orang tua juga dapat mengajak Doni belajar menuliskannya sehingga akan memperkaya kemampuan bahasanya.
Pembelajaran yang tidak berfokus pada buku pelajaran, tetapi menekankan pada praktik (eksperimen) akan membuat Doni lebih terlibat dalam pembelajaran.Secara umum, sebagai gurunya di TK B ini, saya bangga kepada Doni, anak yangsehat secara fisik, mental, sosial, dan rohani.
Saya percaya diri untuk melepas Doni ketingkat yang lebih tinggi. Perhatian pada menjaga mood (selama tidak dipicu oleh hal-hal yang tidak diinginkan) dan dukungan untuk selalu sabar akan membantu kematangan emosi Doni lebih baik lagi.
Lanjutan
Di TK B nanti, kami akan mengajak Ari melakukan lebih banyak eksperimen serta kegiatan seni yang beragam sehingga kemampuannya membuat prediksi dan membuat kesimpulan sederhana dari hasil pengamatan percobaan akan terus berkembang.Kami juga berharap Ari senang mengikuti kegiatan seni yang beragam.
Di rumah, Ayah dan ibu mengajak Ari berkegiatan di dapur dan mencoba mengamati perubahan benda dan bahan yang terjadi di dapur.
Ayah dan ibu juga dapat mengajak Ari berkegiatan seni Bersama seperti bernyanyi, menggambar atau membuat kriya bersama.
P5
Semester ini Ari melakukan projek profil Memilah Sampah yang harapannya mampu membangun dua dimensi Profil Pelajar Pancasila, yakni Bergotong royongdan Bernalar kritis.
Melalui projek profil ini, diharapkan anak tanggap terhadap lingkungan sosial, mampu bekerja sama, memperoleh dan mengolah informasi, serta menentukan pilihan dan mengambil keputusan di kehidupan sehari-hari.
Saat melaksanakan kegiatan projek profil, Ari dapat memberi apresiasi terhadap teman temannya di sekolah dengan mengenali kebutuhan bersama dan bekerjasama dalam melakukan kegiatan projek profil.
Tampak saat Ari membawa limbah kulit buah dari rumah dan memotong-motongnya untuk dijadikan bahan ecoenzym bersama teman-temannya.
Ari juga dapat memenuhi rasa ingin tahunya melalui bertanya, memberikan informasi kepada teman-temannya serta menjelaskan alasan saat menentukan sebuah pilihan. Tampak saat Ari menanyakan cara membuat eco enzym lalu membuatnya bersama-sama dengan temannya.
Ari juga membantu menjelaskan cara membuat eco enzym setelah melihat poster dan membantu menentukan tempat menyimpan yang aman.
Demikianlah paparan mengenai kumpulan contoh narasi rapor TK B usia 5-6 tahun yang dapat dijadikan sebagai bahan referensi.
Baca Juga: 20 Contoh Deskripsi Ekstrakulikuler Pramuka di Raport SD/SMP/SMA 2024
Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News.