5 Manfaat Kecubung dan Bahaya Mematikan di Baliknya

12 Juli 2024 16:50 WIB
5 Manfaat Kecubung dan Bahaya di Belakangnya, Bisa Bikin Mabuk?
5 Manfaat Kecubung dan Bahaya di Belakangnya, Bisa Bikin Mabuk? ( )

 

Sonora.ID - Baru-baru ini viral berita terkait dua orang tewas dan puluhan lainnya dirawat usai mabuk kecubung di Banjarmasin, Kalimantan Selatan.

Melansir Serambi News, dua warga tersebut tewas setelah mengonsumsi kecubung yang dioplos bersamaan dengan obat-obatan terlarang dan alkohol.

Apa Itu Kecubung?

Kecubung termasuk dalam golongan zat psikoaktif baru atau new psychoactive substance (NPS) yang belum diatur oleh Undang-undang, khususnya dari Kementerian Kesehatan.

Kecubung atau Datura metel merupaka tanaman beracun yang biasanya digunakan untuk mengusir jamur, antibankteri hingga antikanker.

 Baca Juga: Viral di Medsos, Polda Kalsel Langsung Identifikasi Pengguna Kecubung

Tanaman ini juga kerap digunakan sebagai antiinflamasi, bronkodilator, pestisida alami hingga obat bius.

Racun dari kecubung merupakan efek dari zat atropin dan skopolamin. Dia pun menegaskan, semua bagian tanaman kecubung tidak boleh dimanfaatkan atau dimakan langsung karena bersifat halusinogen, narkotik, dan psikoaktif.

Manfaat Kecubung

Ada beberapa manfaat kecubung yang bisa didapatkan jika diolah dengan baik maupun dengan resep dokter.

Meski bermanfaat, kecubung tidak disarankan untuk dikonsumsi begitu saja karena mengingat dampaknya yang berbahaya.

1. Menyembuhkan luka

Melansir Science Direct, tanaman kecubung menunjukkan kapasitas penyembuhan luka.

Proses pengembalian struktur jaringan yang rusak ke keadaan sebelum cedera sedekat mungkin dikenal sebagai penyembuhan luka.

Karakteristiknya meliputi faktor koagulasi, proses inflamasi, re-epitelialisasi, granulasi, modifikasi matriks ekstraseluler, dan jaringan parut.

2. Anti Kanker

Manfaat kecubung bagi kesehatan yang lainnya adalah antikanker.

Glikosidase yang berbeda secara efektif dihambat oleh senyawa polihidroksilasi kaya nitrogen. Mereka dapat digunakan untuk mengobati banyak penyakit, termasuk kanker, diabetes, penyakit imunologi, dan infeksi yang disebabkan oleh virus.

Baca Juga: Kecubung, Narkoba Paling Berbahaya yang Buat Orang Menjadi 'Zombi'

3. Pereda nyeri

Analgesik tidak memotong saraf, mengganggu kemampuan Anda untuk mendeteksi lingkungan sekitar, atau memengaruhi kesadaran, tidak seperti obat yang digunakan sebagai anestesi selama operasi.

Kadang-kadang mereka disebut sebagai penghilang rasa sakit atau pereda nyeri

4. Amtioksidan

Stres oksidatif yang menyebabkan respons inflamasi merupakan salah satu jaringan pertahanan utama pada mamalia. Namun, stres oksidatif atau inflamasi kronis dapat memicu dan memperparah berbagai penyakit .

5. Efek anti bakteri

Aktivitas anti-bakteri merupakan proses yang sangat rumit yang melibatkan makhluk mikroskopis yang kemampuannya untuk bereproduksi dan berfungsi pada setiap tahap kehidupan, termasuk nutrisi, metabolisme, dan respirasi, dapat dipengaruhi oleh keberadaan unsur-unsur yang berpotensi membahayakan

6. Pestisida alami

Pembasmi gulma atau senyawa herbisida adalah zat yang digunakan untuk membunuh tanaman, terutama gulma atau spesies lain yang tidak diinginka

PenulisKumairoh
EditorKumairoh
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm