3. Agresi Belanda II atas Yogyakarta
Mengapa Belanda menyerang Yogyakarta? Bagaimana hasil serangan tersebut? Bagaimana antisipasi atau tindakan pemerintah, tentara Nasional Indonesia (TNI), serta rakyat Indonesia terhadap serangan tersebut?
Jawaban: Belanda menyerang Yogyakarta sebagai upaya menghancurkan Pemerintah Republik Indonesia karena Yogyakarta menjadi benteng terakhir NKRI.
Pada Agresi Belanda II ini, Belanda berhasil merebut alih Kota Yogyakarta yang waktu itu menjadi ibu kota sementara Indonesia.
Penyerangan ini juga menewaskan banyak korban jiwa dan kerusakan masif di wilayah tersebut.
Mengetahui penyerangan tersebut, TNI dan rakyat Indonesia bersatu melancarkan serangan balasan atas Yogya dengan pendudukan atas Yogya selama 6 jam pada 11 Maret 1949.
Baca Juga: Kunci Jawaban Bahasa Inggris Kelas 7 Halaman 45 dan 46 Kurikulum Merdeka: Made the Basketball Player
4. Konferensi Meja Bundar
Apa yang dimaksud dengan Konferensi Meja Bundar? Mengapa konferensi ini begitu penting bagi Indonesia?
Jawaban: Konferensi Meja Bundar adalah konferensi atau pertemuan yang digelar di Den Haag, Belanda pada 23 Agustus hingga 2 November 2024.
Konferensi ini bertujuan untuk menghentikan konflik antara Indonesia dan Belanda dalam bentuk pengakuan kedaulatan RI.
Konferensi ini penting bagi Indonesia karena pada akhirnya Belanda menyerahkan kedaulatan Indonesia secara penuh, kecuali Irian Barat.
Dengan begitu, dunia internasional resmi mengakui kedaulatan Republik Indonesia Serikat (RIS), di mana RI menjadi salah satu negara bagiannya.
5. Pemberontakan DI/ TII 1949
Siapa yang memelopori pemberontakan DI/ TII 1949, apa alasan yang menyertainya sehingga mereka mengadakan pemberontakan terhadap pemerintah Republik Indonesia? Bagaimana keadaan setelah pemberontakan tersebut?
Jawaban: Pemberontakan DI/ TII 1949 dipimpin oleh Amir Fatah pada tahun 1949. Pemberontakan ini dilatarbelakangi karena ketidakpuasan Kartosoewirjo terhadap pemerintah Indonesia atas Perjanjian Renville.
Mereka menilai bahwa perjanjian tersebut hanya sebuah pengkhianatan pemerintah terhadap perjuangan rakyat Jawa Barat.
Pemberontakan DI/TII 1949 di Jawa Tengah dapat dipadamkan dengan dibentuknya Gerakan Banteng Nasional (GBN).
Pada tanggal 22 Desember 1950, pasukan DI/TII di Jawa Tengah ditangkap di Desa Cisayong, Tasikmalaya, begitu juga dengan Amir Fatah yang kemudian dipenjara selama dua tahun.
Kunci Jawaban ini hanya digunakan sebagai panduan untuk membantu proses belajar siswa.
Untuk itu, siswa diharapkan dapat mengerjakan soal-soal tersebut secara mandiri terlebih dahulu sebelum dikoreksi dengan kunci jawaban.
Baca Juga: Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 9 Halaman 106, 107 Kurikulum Merdeka