Kekuatan utama Monster terletak pada caranya membangun suasana dan emosi tanpa harus mengejutkan penonton dengan plot twist besar.
Melalui sudut pandang anak kecil, ibu, dan guru, Kore-eda menggali tema tentang ketakutan, kebingungan, dan keinginan untuk diterima yang sering kali tersembunyi dalam relasi manusia. Film ini juga menyentuh berbagai isu penting, seperti toksisitas lingkungan sekolah, perasaan tidak dimengerti oleh orang dewasa, serta trauma yang dialami oleh karakter utama.
Penonton dibuat untuk terus bertanya, merasakan ketegangan yang datang perlahan namun pasti, menambah nuansa intens yang mencekam.
Bagi banyak penonton, Monster mungkin terasa “merayap” ke dalam benak mereka, meninggalkan kesan mendalam yang sulit dihapus, seakan pengalaman menonton yang sangat tenang namun begitu menggugah perasaan. Hal ini menjadi bukti betapa Kore-eda piawai dalam menciptakan ketegangan tanpa perlu terlalu “keras” atau dramatis.
Gaya Visual dan Pendekatan Subtil
Secara visual, Monster menampilkan pemandangan alam dan kota Jepang dengan sentuhan sinematik yang elegan dan sederhana, memberikan kesempatan kepada penonton untuk mengagumi detail dan atmosfer yang dibangun. Kore-eda terkenal dengan sentuhan halusnya yang menonjolkan suasana lewat komposisi gambar yang cermat dan pemilihan musik yang minimalis, namun tetap efektif dalam mengiringi setiap momen emosional yang disajikan.
Monster merupakan rekomendasi yang tepat bagi penggemar film thriller yang menyukai kisah dengan pengembangan karakter yang kompleks dan penuh intrik. Film ini berhasil menyentuh berbagai tema berat, termasuk penerimaan, kebingungan masa kecil, dan pencarian kebebasan, tanpa pernah terasa menggurui atau dramatis berlebihan. Meskipun mungkin tidak semua penonton akan dapat terhubung dengan gaya subtil Kore-eda yang “berlapis,” film ini memberikan pengalaman sinematik yang jarang dan berkesan bagi mereka yang menyukai cerita yang mengajak berpikir lebih dalam tentang makna menjadi manusia.
Skor Akhir: 8.5/10
Source : Monster (2023)
Penulis : Fahrizal Sanggah Firmansyah
Baca Juga: Sinopsis Film Musical Wicked: Kisah Dibalik Penyihir Jahat dari Barat