Sonora.ID - Untuk mengevaluasi status gizi tubuh, kamu bisa mencoba hitung Indeks Massa Tubuh (IMT). Bagaimana cara mengukur IMT?
IMT adalah metode sederhana untuk memperkirakan status gizi dengan menghitung proporsi lemak tubuh berdasarkan perbandingan antara berat badan dan tinggi badan.
Hasil dari perhitungan ini dapat digunakan sebagai indikator status gizi tubuh dan potensi gangguan kesehatan seperti obesitas atau kekurangan gizi.
Bagi kamu yang ingin mengetahui apakah berat badanmu berada dalam kategori normal, perhitungan IMT bisa menjadi solusi mudah.
Dengan cara ini, kamu dapat mengidentifikasi apakah berat badanmu tergolong kurang, ideal, berlebih, atau obesitas.
Baca Juga: Awas! Kebiasaan Sarapan Seperti ini Bisa Memicu Obesitas, Salah Satunya Makan Terburu-buru
Cara Menghitung IMT
IMT juga berfungsi sebagai langkah awal untuk mengidentifikasi risiko kesehatan. Berat badan yang terlalu rendah atau terlalu tinggi (obesitas) meningkatkan kerentanan terhadap berbagai masalah kesehatan seperti anemia, diabetes, stroke, dan penyakit jantung.
Untuk menghitung IMT, kamu cukup membagi berat badan dalam kilogram dengan tinggi badan dalam meter kuadrat. Berikut rumusnya:
IMT = berat badan (kg) : tinggi badan (m)²
Contoh:
Jika berat badanmu 65 kg dan tinggi badanmu 1,60 m:
Hasilnya, nilai IMT kamu adalah 25,4 kg/m².
Kategori IMT
Berdasarkan hasil IMT, berikut kategori status gizi:
Baca Juga: Cara Hitung BMI, Apakah Berat Badanmu Sudah Ideal? Coba Cek Sekarang!
Penjelasan Status Gizi Berdasarkan IMT
Memahami cara menghitung IMT bisa menjadi pengingat untuk menjaga berat badan ideal. Jika nilai IMT menunjukkan kategori kurang, berlebih, atau obesitas, segera konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan saran yang sesuai.