Sebelum membuat adonan, siapkan kelapa parut kasar untuk taburan. Kukus kelapa parut dalam kukusan selama kurang lebih 10 menit agar kelapa lebih awet dan tidak cepat basi. Setelah itu, angkat dan sisihkan.
Dalam mangkuk besar, kocok telur dan gula pasir hingga mengembang dan berwarna lebih terang. Gunakan mixer dengan kecepatan tinggi agar hasilnya maksimal.
Tambahkan santan kental, air daun suji, dan air daun pandan (jika digunakan). Aduk rata.
Ayak tepung terigu dan garam ke dalam adonan telur secara bertahap, aduk perlahan hingga semua bahan tercampur rata. Jangan sampai ada gumpalan tepung.
Terakhir, tambahkan vanili bubuk untuk memberikan aroma yang harum pada adonan. Aduk kembali hingga adonan halus dan kental.
Baca Juga: Resep Membuat Kopi Gingseng Jahe yang Nikmat untuk Temani Waktu Luang
Oleskan sedikit minyak pada cetakan putu ayu untuk mencegah adonan lengket.
Ambil sedikit adonan dan tuang ke dalam cetakan, sekitar 3/4 bagian cetakan. Kemudian, taburkan kelapa parut yang sudah dikukus di atas adonan.
Ulangi langkah ini hingga semua cetakan terisi adonan.
Panaskan kukusan dengan api sedang. Setelah itu, kukus putu ayu selama 20-30 menit hingga matang. Untuk memastikan kematangan, coba tusuk bagian tengah putu ayu dengan tusuk gigi; jika tidak ada adonan yang menempel, berarti putu ayu sudah matang.