1. Malam waktu Tuhan Yesus lahir bukan sekedar penunjuk waktu, tetapi simbol dari dunia yang gelap, di mana umat Tuhan hidup. Bagi kebanyakan orang (mungkinkah termasuk kita), tahun ini adalah tahun yang "gelap". Silakan setiap kita mengutarakannya: dalam hal apa kita merasa hidup dalam "gelap" tahun ini!
2. Kelahiran Tuhan Yesus yang terjadi pada malam hari, atau setidaknya, kabar tentang kelahiran-Nya diberitakan pada malam hari menjadi simbol akan kehadiran Allah yang secara ‘ajaib’ merebak dalam gelap. Kelahiran Yesus adalah terang yang lahir di tengah kegelapan. Menurut kita, apa yang terjadi ketika terang Natal muncul dalam kegelapan hidup kita saat ini?
3. Apa doa dan harapan yang mau kita sampaikan kepada Yesus, Sang Terang itu
malam ini! Doa dan harapan ini akan dibawakan dalam Doa Natal Keluarga.
Ajakan Bersyukur
Ibu: Untuk kehadiran terang Kristus yang memberikan harapan dan penguatan untuk melanjutkan hidup, mari kita menyatakan syukur dengan memberi persembahan dan menyanyi:
Jemaat Menyanyi KJ 109: 2, 5 "Hai Mari Berhimpun"
2. Terang yang ilahi, Allah yang sejati, t’lah turun menjadi manusia.
Allah sendiri dalam rupa insan! Sembah dan puji Dia, sembah dan puji Dia,
sembah dan puji Dia, Tuhanmu!
5. Cahaya abadi dari Allah Bapa kentara berwujud di dunia:
Anak ilahi berbalutkan lampin. Sembah dan puji Dia, sembah dan puji Dia,
sembah dan puji Dia Tuhanmu.
Doa Natal Keluarga
Oleh Tetua atau secara berantai: ...
Penutup
Anak: Peristiwa kelahiran Tuhan Yesus dari anak dara Maria memperlihatkan bahwa
bagi Allah tidak ada yang mustahil. Ini berarti, setiap doa dan harapan kita yang baik yang mungkin menurut ukuran manusia merupakan sesuatu yang mustahil, tetapi tidak bagi Allah yang kita kenal dalam Tuhan Yesus! Selamat Natal!
Jemaat Menyanyi KJ 101:3 "Alam Raya Berkumandang"
3. Sudah lahir Jurus’lamat itu berita lagunya.
Puji dan syukur dan hormat dipersembahkan pada-Nya.
Gloooooria in excelsis Deo! Gloooooria in excelsis Deo!
Berkat
KK: Sekarang, mari kita beristirahat sambil menantikan hari raya Kelahiran Yesus Kristus, Juruselamat kita. Terimalah berkat Tuhan:
Damai sejahtera Allah, yang melampaui segala akal, akan memelihara hati dan
pikiranmu dalam Kristus Yesus dari sekarang sampai selama-lamanya. (Filipi 4:7)
Semua: Amin
Saat Teduh dan Bersalam-salaman
Demikian contoh liturgi Natal Keluarga yang simple lengkap dengan ayat renungannya.