Sonora.ID - Amarah adalah salah satu bentuk emosi yang wajar. Namun, seringkali orang menjadi di luar kendali ketika mereka tidak bisa mengelola amarahnya.
Saat amarah tidak terkendali, hal ini bisa berefek pada terganggunya kemampuan seseorang saat mengambil keputusan, merusak hubungan, bahkan menimbulkan bahaya bagi orang lain.
Saat-saat seperti itu, diperlukan kemampuan orang tersebut untuk mengelola amarahnya agar dampak buruk tidak terjadi, atau biasa disebut Anger Management.
Baca Juga: Elton John Hingga Ellen Bela Pangeran Harry-Meghan Terkait Jet Pribadi
Seperti yang dikutip dari Medical News Today (22/08/2019), mengelola amarah membutuhkan kemampuan seseorang untuk mengenali tanda-tanda awal kemarahan dan menyalurkannya ke arah yang positif.
Mengelola amarah bukan berarti menahan amarah atau menghindari perasaan tersebut.
Kemampuan ini bisa dipelajari, hampir semua orang bisa belajar untuk mengontrol emosinya.
Ada tiga langkah utama dalam mengontrol amarah, yaitu mengenali tanda awal kemarahan, beri waktu dan tempat kepada diri anda untuk memproses penyebab amarah, dan terakhir menggunakan teknik yang bisa membantu mengontrol amarah.
Baca Juga: Bahaya Kolesterol Tinggi, Berapa Kadar Kolesterol yang Normal?
Mengenali tanda awal kemarahan
Ada saat di mana amarah sulit untuk dihentikan. Tetapi, mendeteksi tanda awal amarah bisa menjadi kunci untuk mengehentikannya.
Amarah menimbulkan reaksi fisik pada tubuh anda karena merilis hormon adrenalin.
Baca Juga: Konsumsi Durian Bisa Meningkatkan Kolesterol, Bagaimana Faktanya?
Beberapa tanda-tandanya adalah:
Mengenali tanda-tanda awal dapat membantu seseorang menilai apakah pemicunya menimbulkan respons fisik ini.
Mundur Sejenak
Jika anda sudah merasakan amarah, sebaiknya anda mundur sejenak.
Baca Juga: Punya Bisnis dengan Hasil Besar dan Risiko Kecil, Mungkinkah?
Beberapa hal yang bisa anda lakukan adalah:
Mempraktekkan Teknik Mengelola Amarah
Ada banyak cara yang bisa digunakan, anda perlu menemukan cara terbaik yang paling bekerja untuk meredam amarah anda.
Baca Juga: Ibu Hamil Rentan Alami Sembelit, Konsumsi Ini untuk Mengatasinya
Selain cara-cara di atas, pastikan juga anda mendapatkan tidur yang cukup dan berkualitas setiap harinya.
Baca Juga: [Konsultasi] Sudah Lama Punya Masalah Asam Urat, Bisakah Saya Sembuh?
Kurang tidur bisa menyebabkan beberapa masalah kesejatan, termasuk amarah yang tidak terkendali.
Selain itu, pastikan anda selalu fokus pada solusi, bukan pada masalah yang ada untuk mengurangi reaksi kemarahan. (*)