Sonora.ID - Seorang wanita nekat dan percaya jika darah menstruasi dapat membuat wajahnya semakin bersinar alias glowing.
Hal aneh tersebut dilakukan oleh Mary Miranda (36), wanita asal Chicago, Amerika Serikat.
Awalnya, Mary Milanda hampir melakukan pengangkatan histerektomi atau pengangkatan rahim pada dua tahun lalu.
Khawatir tak akan lagi merasakan menstruasi, ia berdoa siang dan malam agar rahim dan ovariumnya bisa diselamatkan.
Dalam doanya itu, ia bernazar jika selamat akan menghormati setiap darah yang keluar dari rahim dan ovariumnya dengan caranya sendiri.
Baca Juga: Gampang Ngambek Pada Saat Menstruasi? dr. Boyke Ungkap Penyebabnya
“Saya hampir melakukan histerektomi dua tahun yang lalu dan khawatir tak pernah menstruasi lagi. Saya berdoa setiap hari dan meminta rahim dan ovarium saya untuk diselamatkan.”
“Saya berjanji untuk menghormati dan menyembah rahim dan siklus bulanan saya dengan hormat setiap bulan jika mereka diselamatkan dan sekarang saya lakukan masker darah haid itu setiap bulan," kata dia, dikutip dari laman Daily Star (27/02/20)
Untuk menghormati sekaligus merayakan siklus bulanannya, Mary nekat membuat facial masker dengan bahan darah haid.
Dia meninggalkan darah kotor tersebut di wajahnya hingga 30 menit.
Bahkan, terkadang ia melukis dengan darah haid, menari bersama darah dan menyirami tanaman dengan itu.
"Darah menstruasi adalah penyembuhan dan memiliki sifat anti-inflamasi dan penuh dengan nutrisi dan mineral yang kaya seperti seng, tembaga, magnesium, kalsium, natrium, zat besi, nitrogen, fosfor, kalium,” kata dia.
Baca Juga: Haid Sebabkan Rasa Nyeri? Wanita Patut Hindari 5 Makanan Ini
Dirinya mengaku jika wajahnya kini tampak lebih lembut, bergizi dan bersinar.
“Saya perhatikan itu telah membantu memperbaiki kondisi kulit saya dari bekas jerawat yang saya miliki dan pigmentasi. Kulit saya di wajah saya terasa lebih sehat bagi saya," ceritanya.
Mary percaya jika darah haid yang ia gunakan untuk maskeran, melukis dan menyiram tanaman tersebut memiliki sifat penyembuhan.
Beberapa bulan lalu, ia mulai meneliti perawatan holistik sebagai alternartif dan menemukan praktik ritual Darah Bulanan.
Baca Juga: Jerawat Seringkali Timbul Sebelum Menstruasi? Berikut 5 Cara Cegah Jerawat
Teknik tersebut dianggap sebagai penyambutan dan penghormatan menstruasi alih-alih merasakan takut. Maka itu ia melakukan masker darah haid.
Sebelumnya, Mari selalu merasa tak nyaman dengan siklus menstruasi.
Selama masa remaja, menstruasinya sangat menyakitkan dan bisa berlangsung selama depan hari sekaligus.
Pendarahan yang sangat luar biasa itu terjadi selama sekitar tiga hingga empat kali dalam setahun.
Baca Juga: Sering Nyeri Saat Haid? Redakan dengan Rajin Konsumsi 3 Buah Ini
Bahkan saat mengonsumsi pil kontrasepsi pun, rasa sakit haidnya pun tak pernah mereda hingga akhirnya ia didiagnosis kista ovarium.
Setalah itu, dokter melakukan operasi untuk pengangkatan ovarium kanannya dan menyarankan Mary untuk tetap menggunakan pil kontrasepsi.
Tetapi karena tak ingin terus menambah hormon ke dalam tubuhnya, ia tak lagi memakai pil kontrasepsi sejak tahun 2008.
Pendarahan luar biasa pun semakin menjadi-jadi dan menimbulkan efek samping yang sangat besar seperti muntah, tekanan darah rendah dan keringat yang banyak.
Baca Juga: Selain sebagai Tanda Cinta, Bunga Mawar juga Punya Segudang Manfaat Kesehatan, Loh!
Pada tahun 2017, ia mengunjungi klinik A&E dan dokter menemukan pertumbuhan non-kanker tiga setengah inci pada rahimnya dan kista lain pada ovariusm kirinya.
Pada Februari tahun selanjutnya, ia menjalani operasi miomektomi untuk mengangkat fibroid rahim dan kista ovariumnya dan menyelamatkan sistem reproduksinya.
Kini, Mary pun merasa bangga dengan ritual bulanan menggunakan masker darah haid yang dilakukannya, apalagi ia tak pernah menjalani histerektomi.