Menurut laman Cleveland Clinic, penyebab efek pseudobulbar sebenarnya belum diketahui secara pasti.
Namun pada dasarnya, kondisi ini selalu dikaitkan dengan gangguan neurologis atau penyakit yang menyebabkan kerusakan atau cedera otak.
Gangguan, penyakit, atau cedera yang terkait dengan PBA meliputi:
1. Penyakit Alzheimer dan bentuk lain dari demensia
2. Amyotrophic lateral sclerosis (ALS), juga dikenal sebagai penyakit Lou Gehrig
3. Tumor otak
4. Lesi serebelar (termasuk atrofi spinocerebellar)
5. Epilepsi
6. Sklerosis multipel (MS)
7. Neurosifilis (infeksi di otak atau sumsum tulang belakang yang disebabkan oleh spirochetes yang menyebabkan sifilis)