Di TK B nanti, kami akan mengajak Ari melakukan lebih banyak eksperimen, serta kegiatan seni yang beragam sehingga kemampuannya membuat prediksi dan membuat kesimpulan sederhana dari hasil pengamatan percobaan akan terus berkembang.

Kami juga berharap Ari senang mengikuti kegiatan seni yang beragam. Di rumah, Ayah dan Ibu mengajak Ari berkegiatan di dapur dan mencoba mengamati perubahan benda dan bahan yang terjadi di dapur.

Ayah dan Ibu juga dapat mengajak Ari berkegiatan seni bersama, seperti bernyanyi, menggambar, atau membuat kriya bersama.

Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila Jati Diri

Semester ini Ari melakukan projek memilah sampah yang harapannya mampu membangun dua dimensi profil pelajar Pancasila, yakni bergotong royong dan bernalar kritis.

Melalui projek ini, diharapkan anak tanggap terhadap lingkungan sosial, mampu bekerja sama, memenuhi rasa ingin tahunya dengan bertanya, serta memperoleh dan mengolah informasi.

Saat melaksanakan kegiatan projek, Ari dapat mengenali kebutuhan bersama dan bekerja sama dalam melakukan kegiatan projek. Tampak saat Ari membawa limbah kulit buah dari rumah dan bersama teman-teman memotongnya untuk dijadikan bahan eco enzyme.

Ari juga dapat memenuhi rasa ingin tahunya melalui bertanya dan memberikan informasi kepada teman-temannya.

Tampak saat Ari menanyakan cara membuat eco enzyme lalu membuatnya bersama teman-temannya. Ari juga membantu menjelaskan cara membuat eco enzyme setelah melihat poster.

Baca Juga: 15 Soal Anak TK B Semester 2 dan Kunci Jawaban untuk Bahan Belajar

Contoh 2

1. Nilai Agama dan Budi Pekerti

Pada akhir semester 2 di TK B, Dinda dapat menunjukkan perilaku baik sesuai dengan nilai agamanya dalam kehidupan sehari-hari, seperti jujur, suka menolong teman, dan santun.

Kepeduliannya terhadap teman yang berbeda suku dan agama juga ditunjukkan dengan bermain bersama.

Dinda juga ikut terlibat menjaga kebersihan kelas di sekolah. Di jenjang pendidikan selanjutnya, guru dan orang tua dapat melanjutkan perilaku baik lewat praktik nilai dan ajaran agama sesuai usianya.

Di rumah, orang tua dapat membantu Dinda menerapkan kebiasaan beribadah dan mengucapkan doa bersama-sama dalam kegiatan sehari-hari.

2. Jati Diri

Dinda mampu menjaga kebersihan diri. Ia dapat mengikuti aktivitas fisik di pagi hari meskipun kadang tampak kurang bersemangat saat datang terlambat.

Dinda juga mengenali emosi dirinya dan orang lain. Ia sering mengucapkan "aku harus sabar" untuk membantunya menenangkan diri.

Rasa percaya diri Dinda juga terlihat ketika dirinya berbagi cerita di depan kelas.

Ia tidak malu meminta bantuan teman dan guru untuk membukakan makanannya.

3. Dasar-Dasar Literasi, Matematika, Sains, Teknologi, Rekayasa, dan Seni

Dinda terlihat mampu menulis nama diri, nama beberapa teman, dan beberapa kata yang digunakan sehari-hari.

Ia juga mampu menceritakan dan mengurutkan kegiatannya sehari-sehari di depan kelas mulai dari bangun pagi, mandi, makan, hingga berangkat ke sekolah sambal diantar ibu.

Ia mampu menceritakan dan mengurutkan kegiatannya sehari-sehari di depan kelas mulai dari bangun, mandi, makan, dan berangkat sekolah sambil diantar ibu.

Di kelas saat ada kegiatan merangkai pola garis-garis, Dinda bisa menyatukannya sehingga menjadi bentuk gambar yang utuh.

Ananda juga mulai mengenal konsep hitungan angka 1-20 dan dapat mengelompokkan benda sesuai bentuk dan ukurannya.

4. Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila

Dinda ikut berperan aktif dalam berbagai kegiatan di peringatan Hari Kartini April lalu.

Ia mengenakan baju adat dan tampak aktif bertanya teman-teman sebaya soal baju adat yang dikenakan. Rasa ingin tahu dan kepercayaan diri Dinda sangat tinggi.

Ananda juga sangat aktif dan bersemangat saat praktik menyanyi dan menari lagu daerah.

Contoh 3

1. Nilai Agama dan Budi Pekerti

Alhamdulillah Lulu pada akhir semester 2 di TKB ini melaksanakan ibadah salat dengan rajin dan disiplin. Dalam sehari-hari, Lulu dapat menerapkan perilaku baik seperti berbicara jujur, santun, dan suka menolong teman.

Lulu tidak membeda-bedakan teman yang berbeda keyakinan bahkan ia mengajak teman tersebut bermain bersama. Di kelas 1 SD nanti, guru dan orang tua bisa menerapkan nilai agama yang lebih kompleks dan mulai mengenalkannya ke huruf-huruf hijaiyah.

2. Jati Diri

Lulu menunjukkan kemampuan menjaga kebersihan diri dengan menjaga pola makan seperti memperbanyak buah dan sayuran serta mencuci tangan sebelum dan sesudah makan.

Lulu juga mengikuti aktivitas fisik di pagi hari seperti senam pagi untuk menjaga kebugaran tubuh.

Lulu juga pandai mengenali emosi dalam dirinya seperti mau mengalah ketika bergantian mainan dengan siswi lain. Ia sering berkata kepada dirinya “aku harus sabar” untuk membantunya menenangkan diri.

3. Dasar-Dasar Literasi, Matematika, Sains, Teknologi, Rekayasa, dan Seni

Lulu sudah bisa memahami gambar atau simbol termasuk angka dan huruf. Ia bisa membaca kata sederhana dan mengenal konsep hitungan angka 1-15.

Lulu juga mampu membedakan macam warna dan rasa. Saat ada kegiatan mewarnai, Lulu bisa mewarnai beberapa gambar buah dan sayur sesuai dengan warna aslinya.

Ananda juga merespons dengan tepat saat terlibat percakapan dengan teman ataupun saat guru bertanya.

4. Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila

Lulu berperan aktif dalam pelaksanaan peringatan HUT Kemerdekaan RI pada Agustus lalu. Ia mengikuti lomba balap karung dan makan kerupuk dengan semangat dan ceria.

Lulu bahkan tak malu-malu saat mengikuti pentas seni dan karnaval budaya dengan mengenakan baju adat Jawa.

Demikian 3 contoh narasi raport TK Kurikulum Merdeka semester 2 sebagai referensi.