Untuk merealisasikan penjelasannya tentang masa depan, Putut Prabantoro sengaja menggunakan AI dalam presentasinya.
Screen atau layar tampilan, lanjut Putut Prabantoro, tidak seperti yang dilihat seperti saat ini.
Ada mobil terbang, ada motor terbang dan banyak pekerjaan menggunakan kecerdasan buatan (Artificial Intelligence/AI).
Pada akhirnya, Persaingan pekerjaan tidak hanya dengan manusia saja, tetapi juga dengan AI dan bukan tidak mungkin, AI akan menjadi pemimpin manusia karena kecerdasannya tidak tertandingi manusia.
“Yang menjadi pertanyaan adalah, kalian mau membawa Indonesia ke mana? Apa yang akan kalian persiapkan bagi diri sendiri agar kelak menjadi pemimpin nasional?,” tanya Putut Prabantoro.
Orang tua, demikian Putut Prabantoro berpesan, harus tahu perubahan yang akan terjadi di masa depan.
Sehingga dalam konteks ini, orangtua dapat memersiapkan anak-anaknya untuk siap menghadapi tantangan masa depan.
Jangan asyik dan terpaku pada tayangan yang ada di instagram atau tiktok ataupun media sosial lainnya.
Demi anak-anak, orangtua harus mencermati perubahandunia yang semakin cepat akibat perkembangan teknologi informasi dan komunikasi.
Putut Prabantoro dalam uraiannya lebih lanjut menjelaskan, pada tahun 2045 dunia berpenduduk sekitar sembilan miliar orang.